Kasus Covid DKI kian hari semakin meningkat, sejak bulan Maret 2020 virus corona yang berasal dari Wuhan, China ini mulai masuk ke Indonesia. Virus yang menyerang pernapasan dan imun tubuh ini cukup bahaya kalau penderitanya memiliki komplikasi penyakit lain, awal hadirnya covid di Indonesia membuat banyak warga panik hingga akhirnya pemerintah memberi himbauan untuk melakukan berbagai kegiatan dari rumah atau lockdown. Lockdown ini dilakukan selama beberapa bulan, mulai dari pekerjaan, sekolah dan perkuliahan dilakukan dari rumah, setelah kurang lebih 1 bulan melakukan lockdown, beberapa perusahaan mulai aktif kembali bekerja seperti biasa.
Tapi untuk perkuliahan dan sekolah masih dirumahkan sampai saat ini, karena adanya pandemi covid ini membuat hampir semua tempat wisata ditutup, mulai dari mall, tempat bermain, dan restaurant. Sehingga hal ini membuat perekonomian banyak orang semakin menurun, beberapa bulan kemudian tempat hiburan, mall, restaurant dan tempat wisata mulai dibuka kembali namun tetap mengikuti protokol kesehatan, meskipun sudah dibuka pemerintah tetap menganjurkan masyarakat untuk tidak terlalu banyak keluar rumah demi memutus rantai penyebaran Covid-19.
Beberapa bulan lalu kasus Covid DKI dan beberapa daerah lain mulai menurun, namun akhir akhir ini kasus Covid-19 mulai meningkat kembali. Khususnya di daerah DKI Jakarta yang mengalami peningkatan yang sangat drastis dari sebelumnya, mendengar hal ini presiden Jokowi langsung memberikan peringatan tegas untuk kepala daerah agar lebih memperhatikan angka kasus Covid serta penanggulanganya, tidak hanya DKI namun juga Jawa Tengah menjadi sorotan karena kasusnya meningkat. Gubernur DKI Anies Baswedan menyebutkan kalau ada kenaikan klaster keluarga setelah libur panjang kemarin, setelah masa libur berakhir, Anies menyebutkan kalau pihaknya langsung melakukan tracing atau penelusuran.
Ternyata klaster keluarga yang muncul ini karena mereka sebelumnya bepergian ke luar kota, Anies menyebutkan kalau keluarga tersebut pergi dari Bandung, Semarang hingga Lampung. “Dan setelah kita lakukan pelacakan dan penelusuran mayoritas keluarga ini bepergian ke Bandung, Semarang, Lampung dan beberapa tempat yang ada di Jawa Timur” ucap Anies saat rapat virtual bersama Menko Kemaritiman dan Investasi (Marves), untuk itu Anies berharap pemerintah pusat kembali meninjau ulang kebijakan libur panjang akhir tahun. Diketahui anka penularan virus corona beberapa minggu terakhir ini membuat Presiden Joko Widodo emosi, terlebih lagi lonjakan kasus covid DKI sangat meningkat dan juga Jawa Tengah.
“Tugas kepala daerah melindungi keselamatan warganya dan juga sudah saya sampaikan, keselamatan rakyat adalah hukum tertinggi” Ucap Jokowi dengan tegas saat memberikan pengantar sebelum rapat terbatas yang diunggah ke Channel YouTube. Secara nasional Jokowi menyoroti penambahan kasus Covid-19 yang mencapai rekornya pada hari minggu yaitu sebanyak 6.267 dan angka ini menjadi rekor kasus harian covid-19 paling tinggi sejauh ini selama masa pandemi Covid-19 di Indonesia, “Saya ingin ingatkan kalau ada 2 provinsi yang menurut saya perlu perhatian khusus karena kasusnya sangat meningkat dalam minggu minggu ini. Dalam 2 sampai 3 hari juga peningkatannya sangat drastis sekali yaitu di Jawa Tengah dan DKI Jakarta agar terlihat benar benar kenapa pengingkatannya begitu drastis, hati hati” ucap Jokowi.
Untuk kasus Covid DKI sendiri terhitung dari 23 November ada 1.009 dan pada 29 November meningkat hingga menjadi 1.431 orang, sedangkan untuk Jawa Tengah pada tanggal 23 November ada 1.005 kasus dan pada tanggal 29 November meningkat hingga menjadi 2.036 kasus. Jokowi juga menambahkan “Tingkat kesembuhan juga sama, minggu lalu 84,03 sekarang menjadi 83,44 persen, ini memburuk semuanya. Karena adanya kasus ini yang memang meningkat lebih banyak di minggu kemarin”. Presiden Joko Widodo juga mengingatkan untuk seluruh kepala daerah untuk lebih dalam dan memperhatikan penanganan corona dan pemulihan ekonomi.
Selain itu Jokowi juga sudah meminta para jajarannya untuk memberikan kabar mengenai vaksinasi, beliu ingin mengetahui kepastian vaksinasi yang menjadi salah satu cara menekan angka penularan covid. Dengan kabar meningkatnya kasus Covid seharusnya warga bisa lebih perhatian pada kesehatan masing masing dan mengurangi untuk bepergian jauh hingga keluar kota, serta batas diri dari kerumunan.