Kedatangan tamu istimewa dari negeri sakura yaitu Perdana Menteri Jepang ke Indonesia. Menteri jepang yang baru dengan kunjungan ke Indonesia dengan memberikan bantuan pinjaman untuk segi ekonomi dan penanggulangan bencana di Indonesia. Presiden Ri yang menjamu tamu dari Jepang yaitu Yoshihide Suga dengan istrinya Mariko Suga dan beberapa delegasinya di Istana Bogor. Pertemuan yang sangat singkat dilakukan sebelum adanya pernyataan pers dengan membangun kerjasama masalah Bisnis Indonesia-Jepang.
Pada pukul 16.02 WIB Presiden Ri Jokowi dan ibu Riana sudah menyambut keduanya di sisi timur Istana Kepresidenan Bogor. Sebagai pencegahan akan penularan Coronavirus, maka penyambutan perdana menteri dilakukan dengan membungkukkan punggungnya dan disambut dengan salam hangat yang dilakukan jokowi dengan mengatupkan kedua telapak tangannya. Tidak lupa dengan menggunakan masker untuk cegah penularan virus yang menular dan mematikan ini.
Kunjungan Perdana menteri diarahkan dengan sempurna yang disambut dengan upacara penyambutan lagu Kebangsaan Indonesia juga dengan tembakan meriam. Lalu adanya pengisian Buku tamu dan adanya sesi foto bersama di ruang utama istana Bogor. Mungkin banyak sekali pertanyaan yang mengetahui adanya kedatangan Perdana Menteri Jepang yang datang ke Indonesia. Maka dari penyambutan dan pertemuan yang singkat langsung diadakannya pernyataan pers. Tentang kedatangan Perdana Menteri Yoshihide Suga dengan sang istri Mariko Suga.
Perdana Menteri Jepang Ke Indonesia Untuk Memberikan Bantuan Pinjaman Hampir 7 Triliun
Masyarakat yang berkeinginan tahu akan maksud adanya kedatangan Perdana Menteri baru Sepang yang datang ke Indonesia. Sudah dapat diakses akan informasi langsungan yang berada di media sosial akun channel youtube sekretariat Presiden “Kunjungan ke Indonesia adalah Bagan dari rangkaian kunjungan pertama PM Suga setelah dilantik sebagai Perdana Menteri bulan September yang lalu. Hal ini menunjukkan arti penting Indonesia dan kawasan Asia Tenggara, ini juga merefleksikan komitmen bersama untuk terus memperkokoh kemitraan strategis antara Jepang dan Indonesia,” kata Jokowi dilansir dari akun Youtube.
Ungkap perdana menteri yang diskusi dari penanganan wabah Covid-19 hingga dari segi ekonomi dengan pinjaman sebesar 50 miliar yen dari Jepang untuk Indonesia. “Dengan mempertimbangkan dampak penyebaran COVID-19 terhadap perekonomian Indonesia, pada kesempatan ini Jepang telah menetapkan pemberian pinjaman sebagai bantuan fiskal sebesar 50 miliar yen untuk meningkatkan kapasitas penanggulangan bencana Indonesia,” ucapnya.
Bantuan pinjaman yang merencanakan untuk menanggulangi bencana sekaligus mendorong untuk membuka peluang bisnis bersama terutama dalam lembaga kesehatan di Indonesia dalam pembayaran barang dan medis. Adanya aksi demonstrasi di kota Bogor yang masih dengan tidak menyetujui adanya Undang-undang Cipta kerja dan Omnibus Law, seperti aksi membawa keranda sebagai simbol matinya pemerintahan. “Hari ini tepat satu tahun Joko Widodo jadi presiden (untuk periode kedua). Hari ini kami hanya ingin berdialog dengan Bapak Presiden, sudah enam tahun Jokowi menjabat, jauh dari kata sejahtera,” kata salah seorang mahasiswa.
Bertepatan dengan adanya kedatangan Perdana Menteri Jepang ke Indonesia pada saat adanya demo unjuk rasa dari berbagai Mahasiswa dari sejumlah kampus di Bogor, Jawa Barat. Unjuk rasa yang menuju Istana Kepresidenan. Sehingga penutupan jalan Istana Kepresidenan pun tetap berlangsung untuk menyambut tamu dengan sambutan langsung dari Presiden Joko Widodo dengan Istri Iriana yang dijadwalkan kedatangannya pada pukul 15.45 WIB. Dikabarkan adanya peluang dan gerbang untuk melakukan bisnis bersama-sama dengan negara Jepang. Terutama dalam alat kesehatan dan medis untuk saat ini yang masih dilanda dengan penularan Virus Corona atau Covid-19.