Peresmian pemerintah akan perpanjang PSBB di Bogor dimulai dari tanggal 28-29 september lalu. Setelah adanya laporan dalam 2 hari bertambahnya peningkatan apositif covid 19 berjumlah 100 orang. Penambahan kasus ini membuat pemerintah daerah disana menyiapkan peraturan untuk masyarakatnya patuh dengan Cara adaptasi gebetan baru atau A K B. Lamanya perpanjangan bisa diperkirakan selama satu bulan penuh hingga 27 Oktober mendatang.
Juru bicara Satgas penanganan covid 19 Kabupaten Bogor yaitu Syarifah Sofia menyebutkan untuk keempat kalinya psbb Praka B diperpanjang dimulai dari tanggal 30 September. “Iya diperpanjang, hari ini ada penambahan 50 kasus positif baru tersebar di 15 kecamatan, terbanyak di kecamatan Cigombong berjumlah 21 orang dengan rata-rata usia 15 sampai 17 tahun “ungkap Ifa. begitu biasa disapa Syarifah Sofia dalam keterangan pers tertulisnya di hari Selasa tanggal 29/9/2020.
Mayoritas remaja asal Cigombong memang terinfeksi convid-19 belum bisa dipastikan terinfeksi Di mananya “nanti kita konfirmasi dulu ke dinas kesehatan kabupaten Bogor ungkapnya. Awalnya total cost positif covid 19 di Kabupaten Bogor nama pan demi mencapai 1805 orang dengan rincian seminggu 1140 orang dan meninggal 52 orang lalu konfirmasi aktif 607 orang. Menurut update di tanggal 2 Oktober 2020 kemarin pun konfirmasi positif Karena fairles sebanyak 45 diantaranya berasal dari kawasan daerah Puncak yang masih di tiga kecamatan yaitu Ciawi, mega mendung dan Cisarua.
Tindakan Penanganan Covid19 Dengan Perpanjang PSBB Di Bogor
Data dari tim satuan Tugas atau Satgas penanganan covid 19 Kabupaten Bogor ternyata kawasan Puncak yang masih masuk dalam zona merah atau risiko tinggi adanya 45 k spasi; 25 orang Ciawi 12 orang mega mendung dan 8 orang Cisarua. “Hari ini ada 16 kasus di Kabupaten Bogor satu di antaranya adalah warga Puncak asal Ciawi sedangkan Megamendung Cisarua hari ini tidak ada penambahan “ungkap ketua Satgas penanganan covid 19 Kabupaten Bogor Ade Yasin.
Untuk menyikapinya dengan begitu Bupati Bogor menyatakan akan kembali melakukan pendekatan dengan operasi yustisi di kawasan wisata Puncak setiap akhir pekan kembali dilanjutkan. “Melalui surat keputusan Bupati Bogor ke mana nomor. 443/450/kpts/per-uu/2020, Pemerintah Kabupaten Bogor telah meresmikan perpanjang PSBB di Bogor Praka “keterangan pers tertulis. Untuk peraturan yang sendiri pun telah diresmikan jam operasional di sejumlah sektor perekonomian hanya diperbolehkan hingga pukul 20.00 WIB.
Operasi yustisi yang akan digelar di sejumlah tempat tempat usaha seperti restoran dan lokasi wisata terkait akan protokol kesehatan, di mana kapasitas pengunjung dibatasi sampai 50%. “Untuk jam operasional tempat restoran restoran dan Rumah Makan semua harus sudah tutup pukul 19. 00 WIB malam, pada psb.bpk kb4 ini diperpanjang Hingga jam operasionalnya hingga pukul 20.00 WIB.”katanya.
Maka dari itu, sebagai masyarakat seharusnya menuruti dan mematuhi terlebih dahulu untuk permasalahan protokol kesehatan yang mengharuskan mencuci tangan setiap melakukan sesuatu dan menggunakan masker dimanapun berada. Harus anda ketahui bahwa Indonesia kini sudah menjadi negara peringkat satu se-asia yang memiliki masyarakat positif covid 19 terbanyak.