Seperti yang sudah banyak diketahui bahwa Wuhan di China merupakan pusat penyebaran virus corona pertama di dunia. Bahkan sampai saat ini, Indonesia dan negara lain masih berusaha memutus rantai penyebaran virus corona. Namun, Rabu (23/09/2020) kemarin warganet khususnya Twitter dibuat heboh lantasan sebuah unggahan di media sosial yang menampilkan kondisi Wuhan saat ini. Dimana Wuhan disebut-sebut sedang mengadakan pesta besar, dimana para masyarakatnya bebas tidak memakai masker dan tidak adanya jarak sosial.
Tentu saja hal tersebut membuat geram semua orang. Bagaimana tidak, toh Wuhan yang pertama kali menyebarkan virus corona, tapi negara itu sendiri yang sekarang sudah terbebas bahkan sampai mengadakan pesta. Kondisi kota Wuhan sempat dibahas sebanyak 48.100 kali oleh pengguna Twitter. Semoga Indonesia juga segera menyusul Wuhan yaitu terbebas dari virus corona. Lantas, kira-kira bagaimana kondisi kota Wuhan saat ini? Berikut ini ulasan lengkapnya.
Kondisi Wuhan Setelah Enam Pekan Setelah Bebas Lockdown Akibat Pandemi Covid-19
Berupaya Membangun Ekonomi
Menurut beberapa sumber terpercaya, Wuhan tengah dilaporkan masih berupaya untuk membangun kembali perekonomiannya setelah terkena ombak pandemi Covid-19 yang dialami selama berbulan-bulan lamanya. Disebut-sebut, pusat penyebaran virus corona pertama kali itu sudah kembali normal dan kembali melakukan aktivitas seperti biasa, mulai dari berbisnis, sekolah dan dibukanya lokasi wisata. Kota Wuhan juga sejauh ini sudah tidak melaporkan kasus penularan lokal sejak bulan Mei lalu. Akan tetapi, sampai saat ini pemerintah Wuhan masih enggan memberikan penjelasan tentang asal-usul patogen yang sampai saat ini sudah menewaskan hampir 900.000 orang di seluruh dunia.
Tidak Adanya Kasus Baru
Seperti yang diketahui bahwa Wuhan merupakan pusat virus corona pada pertengahan Desember 2019 lalu. Dimana pada saat itu terdapat laporan infeksi yang menyerang saluran pernapasan misterius. Sejak adanya kasus pertama kali sampai 5 bulan kedepan, jumlah kasus harian di Wuhan dan China mulai mengalami penurunan yang cukup signifikan. Per Tanggal 1 Juni 2020 kemarin Wuhan melaporkan tidak adanya kasus tanpa gejala untuk pertama kalinya. Selain itu China juga melaporkan adanya 16 kasus baru pada 31 Mei 2020, dimana semua kasus tersebut adalah kasus impor. Wuhan kemudian kembali melaporkan bahwa tidak adanya kasus baru tanpa gejala untuk pertama kalinya setelah melakukan pemeriksaan terhadap semua penduduknya.
Pembukaan Sekolah dan Taman Kanak-kanak Kembali
Menurut sumber terpercaya, kondisi Wuhan saat ini sudah kembali membuka sekolah dan taman kanak-kanak pada tanggal 1 September 2020 lalu. Otoritas setempat juga mengatakan bahwa ada sebanyak 1,4 juta siswa dari 2.842 lembaga pendidikan di seluruh Wuhan yang akan kembali melakukan pembelajaran tatap muka setelah berbulan-bulan lockdown. Berbagai persiapan telah dilakukan, dimana Pemerintah Wuhan sudah menyusun rencana darurat jika terdapat peningkatan kasus. Meskipun sudah kembali dibuka di tengah pandemi, pemerintah juga mewajibkan semua siswa memakai masker dan menghindari transportasi umum. Sekolah juga telah menyediakan fasilitas pengendalian penyakit.
Mengadakan Pesta Kolam Renang
Ada ribuan orang yang tercatat sudah menghadiri pesta kolam renang yang viral pada tanggal 18 Agustus 2020 lalu. Di dalam sebuah foto terlihat bahwa para pengunjung bermain-main di atas pelampung karet dan bersorak ria dalam mengikuti festival yang berlangsung di Wuhan Happy Valley, di Taman Air Pantai Maya Wuhan. Ramainya pengunjung yang hadir juga dikarenakan biaya tiket setengah harga. Menurut pemberitaan, para pengunjung memakai pakaian renang dan berkumpul berdampingan. Tentu saja hal ini tidak sesuai dengan protokol kesehatan yang diharuskan oleh WHO.
Adanya Kenaikan Kasus Baru
Berdasarkan beberapa sumber terpercaya, kondisi Wuhan saat ini kembali mengalami penambahan kasus harian sebanyak 10 kasus positif pada Rabu (23/09/2020). Penambahan kasus baru tersebut kini menjadikan China sudah memiliki total kasus sebanyak 85.307. Dimana sudah tercatat 4.634 orang meninggal dunia dan 80.505 orang dinyatakan sembuh dari virus corona. Kenaikan kasus baru tersebut sampai saat ini belum dapat dipastikan berapa jumlahnya. Namun, yang pasti Wuhan saat ini kembali dinyatakan terdapat kasus positif corona kembali.