31.6 C
Tangerang
Friday, April 19, 2024
HomeTrendingTepat Hari Ini! Seluruh Pendaftaran Pelatihan Kartu Prakerja 2020 Di Tutup!

Tepat Hari Ini! Seluruh Pendaftaran Pelatihan Kartu Prakerja 2020 Di Tutup!

Batas waktu untuk melakukan pendaftaran seluruh pelatihan mengenai kehadiran program Kartu Prakerja di tahun 2020 ini, telah berakhir. Hal tersebut telah kami lansir dari sumber Kompas.com, dimana selaras atas pendaftaran dan saldo dari pelatihan Kartu Prakerja juga hanyalah bisa digunakan pada hari Selasa, 15 Desember 2020 saja. “Pembelian semua pelatihan program Kartu Prakerja terakhir besok, jam 23.59 WIB akan ditutup,” kata Head of Communications Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja, yakni Louisa Tuhatu yang telah kami lansir dari sumber Kompas.com, pada Senin, 14 Desember 2020.

Lantas saja, kebijakan tersebut telah tertuang dalam Pasal 19 Peraturan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Nomor 11 Tahun 2020 yang menyebutkan bahwa pendaftaran dan juga saldo dari pelatihan program Kartu Prakerja akan berakhir, pada 15 Desember 2020. Bukan hanya itu saja, dalam pasal tersebut pun telah disebutkan bahwasanya seluruh peserta yang telah terdaftar program Kartu Prakerja tidak dapat kembali mencairkan sisa saldo bantuan program Kartu Prakerja ke dalam bentuk uang tunai. Sisa saldo yang terdapat di rekening bank akan dikembalikan ke kas negara. Berikut adalah pembahasan lengkap mengenai program Kartu Prakerja yang harus anda ketahui:

Pelatihan Kartu Prakerja Pertama

Selain batas pendaftaran yang telah ditutup, rupanya penerima Kartu Prakerja di tahun 2020 ini juga harus menyelesaikan sejumlah pelatihan pertamanya, pada 15 Desember 2020. Apabila pelatihan pertama pada batas waktu yang telah ditentukan belum selesai, maka seluruh peserta yang telah terdaftar tidak dapat menerima kembali dana insentif sebesar Rp 600.000 selama 4 bulan.

Mereka juga akan masuk kedalam daftar peserta blacklist, dan tidak bisa lagi melakukan pendaftaran Kartu Prakerja pada periode-periode selanjutnya. “Iya akan di-blacklist,” jelas Louisa. Dengan keterangan demikian, maka 15 Desember 2020 merupakan sesi akhir dari seluruh aktivitas terkait program Kartu Prakerja yang diselenggarakan oleh pemerintahan Indonesia.

Sebanyak 11 Gelombang Menyelenggarakan Program Kartu Prakerja

pelatihan Kartu Prakerja

Pemerintahan Indonesia telah menguak bahwasanya program Kartu Prakerja telah dibuka sebanyak 11 gelombang. Jumlah peserta yang telah terdaftar pada program Kartu Prakerja tercatat ada sekitar 5,9 juta pekerja. Sementara itu, anggaran yang telah dikeluarkan untuk mewujudkan program Kartu Prakerja di tahun 2020 ini, telah menghabiskan Rp 20 Triliun. Masih dari sumber Kompas.com, rincian atas program Kartu Prakerja, sebanyak Rp 5,6 triliun dikeluarkan untuk dana pelatihan, Rp 13,45 triliun untuk insentif, Rp 840 miliar dikeluarkan untuk insentif survei, dan Rp 100 juta dikeluarkan khusus Project Management Office atau PMO.

Sementara itu, seluruh penerima Kartu Prakerja akan menerima bantuan dari pemerintahan Indonesia dengan total penghabisan dana sebanyak Rp 3,55 juta yang akan terbagi ke dalam dana pelatihan sebanyak Rp 1 juta, dana insentif memakan dana Rp 2,4 juta, dan juga insentif survei dengan jumlah Rp 150.000. Sementara itu, rupanya Kemenko Bidang Perekonomian telah memastikan bahwa program Kartu Prakerja akan diselenggarakan kembali di tahun 2021 mendatang. Namun, penerima yang telah mendapatkan Kartu Prakerja ini tidak bisa lagi mendapatkan program yang sama di tahun 2021 mendatang karena telah di blacklist oleh pemerintahan Indonesia.

Pelatihan Program Kartu Prakerja Tahun 2020 Telah Ditutup Total Pada 15 Desember

Telah kami bahas sebelumnya, bahwa penutupan program Kartu Prakerja di tahun 2020 ini telah ditutup tepat hari ini, pada Selasa, 15 Desember 2020. Seluruh penerima Kartu Prakerja diharuskan untuk menyelesaikan pelatihannya dengan sebaik mungkin. “Semua penerima Kartu Prakerja harus segera membeli dan menyelesaikan pelatihan sebelum tanggal 15 Desember 2020, karena program Kartu Prakerja akan tutup di tanggal tersebut,” ujar Louisa Tuhatu yang telah kami lansir dari sumber Kompas.com.

Bukan hanya itu saja, Louisa pun telah menyayangkan segenap saldo tersisa yang tidak bisa ditarik kembali setelah tanggal 15 Desember. Karena paling lambat penarikan dana dari BSU, adalah 15 Desember 23.59 WIB. Telah diberitakan, bahwa seluruh dana yang telah tersisa di rekening bank akan lenyap dan akan dikembalikan ke kas negara untuk menyelenggarakan program pelatihan Kartu Prakerja di tahun 2021 mendatang. “Sayang dong dana pelatihan kalau tidak dipakai sama sekali. Tujuannya dari kehadiran Kartu Prakerja kan untuk meningkatkan kompetensi dengan segera,” kata Louisa.

Most Popular